Rabu, 09 Mei 2012


PAPER
PRAKTIKUM EKONOMI MIKRO
 “TEORI PERILAKU PRODUSEN”








Disusun Oleh :
Dita Anggraini                                    0810440055
Aris Budiman                          115040100111005
Risfandi Virmansyah              115040100111018
Agizta Inez N.A                     115040100111031
Rina Hadi Wahyuni                115040100111043

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS
JURUSAN SOSIAL EKONOMI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PEMBAHASAN
-          TEORI PRODUKSI
-          TEORI BIAYA PRODUKSI
I.       TEORI PRODUKSI
Di dalam faktor- faktor produksi yang digunakan dan untuk masing-masing faktor produksi tersebut beberapa jumlah yang akan di gunakan dan untuk memecahkan persoalan ini ada aspek yang harus di pikirkan yaitu:                                
a.       Komposisi faktor produksi yang bagaimana perlu di gunakan untuk menciptakan tingkat yang tinggi                                                                   
b.      Komposisi faktor produksi yang bagaimana akan meminimumkan biaya produksi yang di keluarkan untuk suatu tingkat produksi tertentu.
A.    Fungsi Produksi
Hubungan di antara faktor-faktor produksi dan tingkat produksi di namakan fungsi produksi faktor-faktor produksi, seperti telah di jelaskan, dapat dibedakan kepada empat golongan yaitu:
·         Tenaga kerja                                                                     
·         Tanah                                                                                           
·         Modal                                                                               
·         Dan keahlian keusahawanan
Faktor-faktor produksi yang berubah-ubah jumlahnya dengan tingkat produksi yang  dicapai
B.     Feminimuman Biaya Produksi       
Faktor produksi yang akan meminimumkan biaya produksi dan besarnya pembayaran kepada faktor produksi yang akan di gunakan dan besarnya hasil tambahan penjualan yang diwujudkan oleh faktor produksi         

ü  Jangka panjang           : Suatu periode dalam analisis kegiatan memproduksi firma-firma yang memisalkan periode tersebut adalah cukup panjang dan memungkinkan firma-firma menambah suatu faktor produksi yang di perlukan dalam operasinya
ü  Jangka pendek           : Suatu periode dalam analisis kegiatan memproduksi firma yang memisahkan bahwa dalam periode tersebut hanya satu faktor produksi saja (tenaga kerja ) yang jumlahnya dapat diubah .
ü  Firma (perusahaan)     : Unit produksi dalam teori ekonomi yang berfungsi menghasilkan barang yang diperlukan konsumen/ pembeli.
ü Industri                          : Gabungan semua firma yang menjalankan kegiatan menghasilkan suatu jenis barang tertentu. semua firma tersebut merupakan keseluruhan penjual dalam pasar suatu barang.
C.     Teori  Produksi                                                                                           
Teori produksi yang sederhana menggambarkan tentang hubungan diantara tingkat produksi suatu barang dengan jumlah tenaga kerja yang di gunakan untuk menghasilkan berbagai tingkat produksi barang tersebut. satu-satunya faktor produksi yang dapat di ubah jumlahnya adalah tenaga kerja.
D.    Hukum Hasil Lebih yang Semakin Berkurang
Hukum hasil yang semakin berkurang menyatakan apabila faktor produksi yang dapat di ubah jumlahnya (tenaga kerja) terus menerus di tambah sebanyak satu unit, pada mulanya produksi total akan semakin banyak pertambahanya, tetapi sesudah mencapai suatu tingkat tertentu produksi tambahan akan semakin  berkurang dan akhirnya mencapai nilai negativ, sifat pertambahan produksi seperti ini menyebabkan pertambahan produksi total semakin lambat dan akhirnya ia mencapai tingkat yang maksimum dan kemudian menurun tenaga kerja yang di gunakan dapat di bedakan dalam tiga tahap yaitu :
-           Tahap pertama       :  Produksi total mengalami pertambahan yang semakin cepat
-           Tahap kedua          :  Produksi total pertambahanya semakin lambat
-           Tahap ketiga          :  Produksi  total semakin lama semakin berkurang


E.     Produksi Total, Produksi Rata-rata dan Produksi Marjinal
·         Produksi total merupakan : Produksi yang di hasilkan oleh sejumlah tenaga kerja tertentu.
·         Produksi rata-rata : Pada suatu tingkat penggunaan tenaga kerja tertentu, produksi ini merupakan jumlah rata-rata yang di wujudkan oleh seorang pekerja. Nilai yang dihitung dengan membagi produksi total dengan jumlah tenaga kerja yang di gunakan tambahan
·         Produksi marjinal merupakan : Produksi yang akan berlaku apabila seunit (seorang) tenaga kerja di tambah

II.    TEORI BIAYA PRODUKSI
Biaya produksi dapat didefinisikan sebagai semua pengeluaran yang di lakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan di gunakan untuk menciptakan barang-barang yang di produksi perusahaan tersebut. Biaya produksi yang di keluarkan setiap perusahaan dapat di bedakan dalam (2) jenis.
-  Biaya Eksplisit
-  Biaya Tersembunyi (Inpute Cost)
·      Biya Ekplisit yaitu : Semua pengeluaran untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan input lain yang di bayar melalui pasaran (pembayaran berupa uang)
·         Biaya Tersembunyi yaitu : pembayaran untuk keahliaan keusahawanan produsen tersebut modalnya tersendiri yang di gunakan dalam perusahaan dan banguanan perusahaan yang di miliki

A.    Beberapa Biaya Jangka Pendek
ü  Biya produksi dalam jangka pendek telah di terangkan bahwa dalam menganalisis biaya produksi perlu di bedakan dua jangka waktu
ü  Jangka pendek yaitu  : jangka waktu dimana sebagian faktor produksi tidak dapat di tambah jumlahnya
ü  Jangka panjang yaitu : jangka waktu dimana semua faktor produksi dapat mengalami perubahan.
B.     Berbagai Pengertian Biaya Produksi Jangka Pendek
Di misalkan tenaga kerja adalah faktor produksi yang berubah-ubah jumlahnya, sedangkan faktor-faktor produksi lainya jumlahnya tetap apabila jumlah faktor produksi yang di gunakan selalu berubah-ubah, maka biaya faktor produksi yang di keluarkan juga berubah-ubah nilainya dan apabila jumlah suatu faktor produksi yang di gunakan adalah tetap, maka biaya produksi yang di keluarkan untuk memperoleh adalah nilainya tetap.              
C.    Biaya Total dan Jenis-jenis Biaya Total 
-          Biaya total (TC) meliputi semua perbelanjaan keatas faktor-faktor produksi yang di gunakan yang meliputi faktor produksi yang tetap jumlahnya dan yang dapat brubah dalam persamaan
TC=TFC+TVC
-          Biaya tetap total (TFC) yang meliputi perbelanjaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi yang tetap jumlahnya
-           Biaya berubah total (TVC) meliputi semua perbelanjaan yang digunakan untuk memperoleh faktor produksi yang dapat berubah jumlahnya

D.    Biaya Rata-rata Dan Marjinal        
-          Biaya tetap rata-rata (AFC) biaya ini merupakan biaya tetap yang di berlanjakan untuk menghasilkan setiap unit produksi
 AFC =
-          Biaya berubah rata- rata (AVC) biaya ini merupakan biaya  variabel yang di belanjakan untuk menghasilkan setiap unit prooduksi
AVC =
-          Biaya total rata- rata iaya ini meliputi keseluruhan biaya yang di gunakan untuk menghasilakn unit setiap unit produksi
AC atau ATC=

E.     Bentuk Kurva Biaya Jangka Pendek
Biaya Total, Biaya Tetap Dan Biaya Total
600
500
400
200
50


0
500
400
200
50


2       6      12     20      35      48             Jumlah Produksi (unit)
a
b
d
Biaya Tetap Total (TFC)
c
Biaya produksi (Ribu Rupiah )

Y
TCC
TC
TVC
 









F.     Biaya Produksi Dalam Jangka Panjang
Dalam jangka panjang perusahaan dapat menambah semua faktor produksi atau infut yang akan di gunakan. Oleh karena itu biaya produksi tidak perlu lagi di bedakan antara biaya tetap dan biaya berubah
LRAC
AC 3
AC 1
Kurva biaya total rata- rata jangka panjang
0
QA
QB
QC
Jumlah produksi
(unit)
Biaya produksi
 A
A 1
AC X
AC 2
B
C

B
 











                                                           
G.    Spelisasi Faktor- faktor Produksi
Dalam perusahaan kecil ukurannya para pekerja harus menjalankan beberapa tugas. Oleh sebab itu mereka tidak perlu mencapai keterampilan yang tinggi di dalam mengerjakan pekerjaannya.
-          Skala ekonomi, faktor- faktor yang menyebabkan operasi perusahaan yang semakin efisien dalam jangka panjang
-          Skala tidak ekonomi, faktor yang menyebabkan operasi perusahaan yang tidak efisien dalam jangka panjang. Faktor utama yang menyebabkan hal ini adalah administrasi perusahaan yang semaikin birokratis yang melambatkan keputusan dalam perusahaan .

Kata pengantar
Segala syukur kami panjatkan atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa, sehingga makalah ini dapat di selesaikan dengan batas waktu yang telah di tentukan.
Sholawat dan salam kami panjatkan kepada nabi kita, Nabi besar Muhammad Saw, yang telah merintis manusia dari alam kegelapan menuju alam yang terang benderang
Dan ucapan terima kasih pula kami ucapkan kepada bapak/ ibu dosen yang telah membimbing kami, sehingga makalah ini bisa terselesaiakn meskipun masih banyak kekurangan. Untuk itu, kami menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah berikutnya.

Welcome to Fiqolbi Blog's

semoga bermanfaat